"Kami khususnya memasarkan ke Bali, Surabaya, Makassar, Yogyakarta, dan Semarang karena di Jakarta persaingan ketat dan konsumen lebih menyukai merek-merek asing," kata Marketing Komunikasi dan E-Marketing PT Berca Cakra Teknologi sebagai pemilik merek Relion, Doni Hermawan, di Jakarta, Selasa.
Doni mengatakan tablet Bromo-2 menjadi produk Relion RealPad paling diminati konsumen dengan penjualan sekitar 20 ribu unit sejak diluncurkan pada November 2012.
Tablet tujuh inci dengan prosesor ARM Cortex A9 satu giga hertz dan sistem operasi Android Jelly Bean itu dijual seharga Rp2,1 juta dan menyasar segmen pengguna muda.
"Konsumen cederung tidak lagi memperhatikan harga jual, tapi lebih melihat fitur dan spesifikasi," kata Doni yang membandingkan tablet Bromo-2 dengan tablet Bromo-3.
Doni tidak menyebut persentase pangsa pasar tablet Relion RealPad di Indonesia, hanya menyebut mereka masih berbagi pangsa pasar dengan sejumlah produsen tablet bermerek lokal.
Berca Cakra Teknologi, lanjut Doni, merakit komponen-komponen tablet di Indonesia yang bekerja sama dengan sejumlah sekolah menengah kejuruan (SMK).
Relion, sebut Doni, mulai masuk di pasar perangkat teknologi informatika sejak 2002 dengan menjual komputer personal meja (desktop PC) dan notebook.
http://www.antaranews.com/berita/372182/relion-realpad-andalkan-pasar-luar-jakarta